Kuil Itsukushima di Prefektur Hiroshima terletak di Pulau Miyajima, salah satu dari Tiga Pemandangan Terindah di Jepang. Tempat ini terkenal secara global karena pemandangannya yang indah dan nilai sejarahnya. Tempat ini sangat populer di kalangan wisatawan.
Daya tarik utamanya adalah Gerbang Torii besar yang berdiri di atas laut. Gerbang ini dianggap sebagai tempat yang memiliki kekuatan spiritual dan Instagramable karena pencahayaan indahnya di malam hari. Saat matahari terbenam, pemandangan kontras antara cahaya oranye dan laut gelap sangat memukau. Tidak akan bosan walaupun dipandang terus-menerus dan aura spiritualnya benar-benar terasa. Torii yang tampak mengapung di atas laut menghadirkan suasana sakral, seolah-olah ada keberuntungan yang menyertainya.
Sejarah dan Asal-usul
Kuil Itsukushima didirikan pada tahun 593, pada masa Kaisar Suiko. Selama periode Heian, penguasa Taira no Kiyomori memperluas kuil ini secara besar-besaran, membangun fondasi yang masih terlihat hingga saat ini.
Ciri Khas Arsitektur
Salah satu ciri khas paling menonjol dari Kuil Itsukushima adalah kuil berwarna merah yang tampak mengapung di atas laut. Penampilan kuil berubah tergantung pasang surut air. Saat air surut, pengunjung bisa berjalan mendekati kuil, sementara saat air pasang, kuil tampak seolah mengapung di atas laut. Desain ini dianggap sebagai dedikasi untuk pulau suci kepada dewa, dan pengunjung bisa berjalan di dalam bangunan tersebut. Bangunan merah yang indah ini dipenuhi dengan suasana sakral dan memancarkan keagungan sejarahnya. Ada juga banyak pameran bersejarah yang bisa dilihat di sekitar area tersebut.
Gerbang Torii Besar yang Terkenal
Yang menjadi simbol Kuil Itsukushima adalah Gerbang Torii besar yang berdiri kokoh di tengah laut. Saat air surut, pengunjung dapat berjalan mendekatinya. Foto ini diambil saat sedang direnovasi, tapi sekarang sudah selesai jadi Kalian bisa melihat langsung keindahannya.
Foto ini diambil pada waktu pasang, dan gerbang yang tampak mengapung di laut merupakan pemandangan ciri khasnya. Fondasi Gerbang ini tidak dilekatkan ke tanah tetapi berdiri dengan keseimbangan beratnya sendiri.
“Torii mengapung”ini disukai wisatawan seluruh dunia sebagai symbol Kuil Itsukushima.
Pada saat air surut, kita bisa berjalan mendekati gerbang. Di kaki gerbang terdapat banyak batu kerikil yang disebut “Batu Tsunaba” yang digunakan dalam pekerjaan pemugaran di masa lalu sehingga memberikan kesan sejarah. Sebaliknya, pada saat air pasang gerbang ini terlihat seperti mengapung di atas laut sehingga menciptakan pemandangan yang sangat indah.
Gerbang Torii ini dibangun pada tahun 1875 (Meiji tahun ke 8)dan memiliki tinggi sekitar 16 meter dengan keliling pilar sekitar 10 meter. Kayu yang digunakan berasal dari pohon camphor (kusunoki) yang berusia lebih dari 500 tahun. Karena kekuatan kayu ini pula tempat ini terkenal sebagai tempat spiritual.
Pemandangan malam hari saat gerbang diterangi lampu-lampu memberikan suasana yang lebih sakral. Saat matahari terbenam, siluet Torii yang berdiri di bawah langit oranye dan ungu sangat memukau, menjadi tempat yang sangat cocok untuk berfoto.
Nilai Budaya
Kuil Itsukushima ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1996, dan menjadi simbol budaya tradisional Jepang. Kuil ini dikenal sebagai contoh penting arsitektur kuil di Jepang dan memiliki banyak bangunan serta karya seni yang terdaftar sebagai warisan Nasional dan Properti Budaya Penting.
Akses dan Informasi Wisata
Kamu dapat mencapai Kuil Itsukushima dari Hiroshima dengan menggunakan kereta dan kapal feri. Dari Stasiun JR Miyajimaguchi, naiklah feri menuju Pulau Miyajima, yang memakan waktu sekitar 10 menit. Selain kuil, Pulau Miyajima memiliki tempat wisata lain seperti Taman Momijidani dan Gunung Misen. Di sepanjang jalan menuju kuil, terdapat berbagai restoran yang menjual tiram bakar dan hidangan khas Hiroshima lainnya. Kamu juga dapat menemukan rusa liar berkeliaran di sekitar area, yang menambah daya tarik wisata ini.
Kuil Itsukushima adalah salah satu destinasi wisata utama di Jepang yang menawarkan pemandangan indah, sejarah, dan nilai budaya. Nikmati keindahan dan pesonanya saat berkunjung ya!