Jika bertanya tempat wisata terkenal di Tochigi yang pertama terpikir adalah kuil Nikko Toushougu yang disembah Tokugawa Ieyasu.
Tetapi, selain tempat tersebut masih banyak tempat wisata terkenal di Tochigi. Kali ini すかSUKI akan memperkenalkan salah satu tempat wisata terkenal yang beberapa tahun ini telah menjadi perhatian, yaitu Museum Sejarah Oya.

Tahun 2017, dalam acara Cool Japan Award orang asing dari seluruh dunia menyetujui untuk memilih “hal” atau “benda” yang sangat menarik di Jepang adalah Museum Sejarah Oya. Jejak penambangan bawah tanah ini seperti kuil kuno yang juga bisa digunakan sebagai lokasi pembuatan film atau video musik dan Anda juga dapat menikmati sejarah dan ruang fantastis Oyaishi yang mendukung arsitektur Jepang ini.

Stasiun Utsunomiya
Untuk menuju ke Stasiun Utsunomiya dari Bandara Internasional Haneda membutuhkan waktu 2 jam 20 menit dengan menggunakan kereta api. ( Ongkos : 2570 yen )

https://www.google.com/maps/embed?pb=!1m14!1m8!1m3!1d12819.185335444932!2d139.8984511!3d36.5590234!3m2!1i1024!2i768!4f13.1!3m3!1m2!1s0x0%3A0xcffb13407e050083!2z5a6H6YO95a6u6aeF!5e0!3m2!1sja!2sjp!4v1543199746021

Apa itu Museum Sejarah Oya

Sebelum menjelaskan tentang Museum Sejarah Oya, perkenankan すかSUKI untuk menjelaskan terlebih dahulu tentang Oyaishi. Apabila tidak menjelaskan tentang Oyaishi maka kita tidak bisa bercerita Museum Sejarah Oya.

Orang Jepang yang tidak tahu mendetail tentang arsitektur mungkin kurang akrab dengan kata Oyaishi di telinganya. Batu ini berasal dari batu dekat tempat penambangan di daerah desa Oya, kota Utsunomiya Prefektur Tochigi, karena batu ini lunak dan mudah diproses maka sejak dahulu dijadikan eksterior dinding. Dari jejak tempat penambangan itu munculah Museum Sejarah Oya.

Dari tahun Taisyo sampai Tahun Syowa, sejarah Oyaishi telah mendukung budaya arsitektur Jepang dan sekarang kita dapat melihat jejak tanah penambangannya. Lokasi Museum Sejarah Oya dapat ditempuh kurang lebih 20 menit dari Stasiun Utsunomiya.

Naik bus dari Stasiun JR Utsunomiya kira-kira 20 menit. Museum Sejarah Oya ini berada di tempat yang jauh daari keramaian kota dan dikelilingi oleh pegunungan berbatu.

Meskipun bangunan ini sendiri tidak begitu besar, ada tangga panjang yang mengarah ke ruang bawah tanah ketika mau masuk ke dalam.

Di ruang bawah tanah ini para pengrajin memotong batu dan menggali nya sehingga ruang bawah tanah ini meluas. Luas ruang bawah tanah itu mencapai 20.000m2, sedangkan dalamnya mencapai 60m. Dengan luas ini lapangan bisbol pun bisa masuk lho. Ini seperti ruang bawah tanah kuil kuno.

Apabila turun melalui tangga dari pintu masuk, kita bisa menemukan ruangan yang besar seperti kuil kuno.
Kita tidak bisa membayangkan jika berada di luar, kamu pun pasti terkejut betapa luasnya ruang bawah itu.
Karena berada di bawah tanah, daerah penambangan ini terasa sejuk daripada di luar. Meskipun musim panas suhu udaranya berkisar 10 – 13 oC.

Suhu udara di dalam tempat penambangan itu setiap harinya diumumkan di Official website Museum Sejarah Oya , sebelum pergi sebaiknya mengecek dulu ya.

Ruang bawah tanah yang digali oleh tangan para pengrajin batu ini jejaknya diukir dalam dinding ruangan dan juga terdapat ukiranyang menyampaikan kejadian-kejadian saat itu Ruangan yang fantastis ini juga dimanfaatkan sebagai lokasi pembuatan film atau video musik dan acara-acara lainnya.

Ini adalah hasil seni ikebana karya Tuan Kariyazaki Syougo, seorang flower artis. Kolaborasi batu, bunga, dan cahaya menjadikan ruang yang fantastis ini lebih terasa mistis.

Tempat ini juga permah digunakan sebagai resepsi sampanye yang terkenal yaitu Don Perignon. Entah bagaimana ada suasana yang tampaknya telah masuk dalam dunia game RPG.

Museum Sejarah Oya
Alamat : Desa Oya 909 Kota Utsunomiya Prefektur Tochigi
Kode pos : 321-0345
No. Telp : 028-652-1232
Jam Buka :April – November jam 09.00 – 17.00 ( Terakhir masuk jam 16.30 ), Desember – Maret jam 09.30 – 16.30 (Terakhir masuk jam 16.00)
Hari Libur : April – November : Tidak ada libur, Desember – Maret : Setiap hari Selasa libur (Jika hari Selasa hari Libur Nasional ditutup hari berikutnya)
Libur akhir dan awal tahun 25 Desember – 1 Januari
Tarif Masuk : Dewasa 800 yen, Anak-anak : 400 yen
Official Home Page:http://www.oya909.co.jp/

https://www.google.com/maps/embed?pb=!1m18!1m12!1m3!1d3203.096332094059!2d139.82255651514538!3d36.599988879990306!2m3!1f0!2f0!3f0!3m2!1i1024!2i768!4f13.1!3m3!1m2!1s0x601f6f3b540a1db7%3A0xc4ad9a66fa10e724!2z5aSn6LC36LOH5paZ6aSo!5e0!3m2!1sja!2sjp!4v1543199783141

Sejarah Oyaishi yang telah mendukung budaya arsitektur Jepang dan ruangan yang fantastis ini bisa kita jelajahi

Setelah kelelahan mengelilingi kekuatan ruangan bawah tanah, silakan kunjungi museum sejarah yang berada di atasnya. Di museum ini kita bisa mengetahui bagaimana bisa terbentuk ruangan bawah tanah yang begitu besar, Sejarah Oyaishi, mengubah metode penambangan, kita juga bisa melihat peralatan yang dipakai ketika menambang. Setelah melihat tempat penambangan kemudian melihat pameran dan data di museum pasti kita bisa memahaminya lebih dalam.

Setelah melihat pameran di dalam, ada kafe di luar untuk beristirahat. Setelah berkeliling melihat beristirahatlah sejenak, akan menyenangkan jika bercerita dengan teman yang pergi bersama tentang hebatnya penambangan bawah tanah.

Kita bisa merasakan pengalaman yang luar biasa, terdapat juga tempat untuk mengambil foto, Orang- orang yang menyukai kamera, kami merekomendasikan untuk pergi ke tempat ini. Ketika datang ke Tochigi bukan hanya Nikko Toushougu bagaimana jika memperpanjang perjalanan Anda dengan mencoba datang ke Museum Sejarah Oya ini.