Selamat datang di Jepang, warga Indonesia! Situs ini memberikan informasi penting yang perlu Anda ketahui untuk hidup dengan aman di Jepang. Kali ini, kami akan membahas tentang tindakan menghadapi gempa bumi.

Jepang adalah negara yang sering mengalami bencana alam seperti gempa bumi dan topan. Meskipun di Indonesia juga sering terjadi gempa bumi dan siklon, dan mungkin Anda sudah terbiasa dengan bencana tersebut, ada beberapa perbedaan dalam cara penanganan di Jepang. Jika Anda memahami sistem dan cara penanganan khas Jepang, Anda akan lebih siap menghadapi situasi darurat, sehingga Anda bisa merasa lebih aman dalam kehidupan sehari-hari.

Tentang Gempa Bumi

Di Indonesia, gempa bumi juga sering terjadi, namun gempa di Jepang memiliki beberapa karakteristik berikut:

Skala dan Dampak Gempa

  • Shindo 1-2: Guncangan ringan, biasanya tidak perlu khawatir.
  • Shindo 3: Barang di rak bisa jatuh, perlu sedikit waspada.
  • Shindo 4: Barang mulai jatuh, lebih baik segera berpegangan pada sesuatu.
  • Shindo 5 lemah: Sulit untuk berjalan, penting untuk memprioritaskan keselamatan.
  • Shindo 5 kuat: Sulit untuk berdiri, gempa seperti ini terjadi beberapa tahun sekali di Jepang.
  • Shindo 6 ke atas: Sangat berbahaya, gempa besar pada 11 Maret 2011 berada pada skala ini.

Karena Jepang adalah negara kepulauan, gempa bumi bisa diikuti oleh tsunami yang menyebabkan kerusakan besar. Gempa pada 11 Maret 2011 menyebabkan sedikit korban karena guncangannya, namun tsunami yang mengikuti menewaskan lebih dari 15.000 orang. Bagi Anda yang tinggal di dekat pantai, penting untuk selalu waspada terhadap tsunami setelah terjadi gempa. Ini adalah informasi yang paling penting.

Persiapan Menghadapi Gempa Bumi

Meski gempa bumi tidak bisa diprediksi, Jepang memiliki sistem peringatan dini melalui ponsel yang memberikan peringatan langsung sebelum gempa besar terjadi, memberi waktu singkat untuk bersiap. Pastikan Anda mengumpulkan informasi melalui aplikasi atau media sosial, baik untuk mendapatkan info sebelum bencana atau bantuan setelahnya.

Sebaiknya, siapkan barang-barang darurat yang mudah dijangkau jika Anda perlu mengungsi setelah gempa. Selain itu, setelah gempa terjadi, hampir semua program TV akan memberikan informasi terkait, jadi pastikan untuk memantau berita.

Tindakan Saat Gempa Terjadi

Saat Berada di Dalam Ruangan

Langkah awal:

  • Berlindung di bawah meja untuk melindungi diri dari benda jatuh.
  • Gunakan bantal atau benda lain untuk melindungi kepala.
  • Tunggu sampai guncangan berhenti sebelum bergerak.

Setelah guncangan berhenti:

  • Matikan gas untuk mencegah kebakaran.
  • Matikan sakelar listrik untuk mencegah kebakaran listrik.
  • Kenakan sepatu untuk melindungi kaki dari serpihan kaca.
  • Buka pintu atau jendela untuk memastikan jalan keluar jika diperlukan.

Tindakan berikutnya tergantung pada kondisi. Jika ruangan aman, Anda bisa tetap di tempat. Jika tidak, Anda mungkin perlu mengungsi.

Saat Mengungsi:

  • Jangan gunakan lift, karena Anda bisa terjebak jika terjadi pemadaman listrik.
  • Berhati-hatilah terhadap benda jatuh saat bergerak.
  • Cari tempat yang luas seperti halaman sekolah untuk menghindari bangunan runtuh.

Saat Berada di Luar Ruangan

  • Jauhi bangunan dan tiang listrik untuk menghindari benda jatuh.
  • Lindungi kepala Anda dengan tas atau benda lain untuk mengurangi dampak cedera.
  • Jika berada di dekat pantai, segera pergi ke tempat yang lebih tinggi untuk menghindari tsunami.

Saat berada di luar, mungkin sulit untuk memahami situasi sekitar, jadi utamakan keselamatan terlebih dahulu. Setelah itu, putuskan apakah Anda bisa kembali ke rumah dengan aman.

Kesimpulan

Bangunan di Jepang, baik gedung tinggi maupun rumah biasa, sebagian besar dirancang tahan gempa. Meski demikian, tidak semua bangunan 100% aman. Jika Anda mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan di artikel ini, Anda akan dapat mengungsi dengan aman.

Perhatikan skala gempa yang diumumkan segera setelah gempa terjadi, karena ini akan menjadi acuan dalam menentukan tindakan selanjutnya. Pastikan juga Anda memiliki beberapa sumber informasi seperti TV, ponsel, dan media sosial untuk mendapatkan informasi terkini. Kami berharap Anda tidak akan mengalami gempa selama tinggal di Jepang. Namun, jika gempa terjadi, dengan memahami dan mengikuti panduan ini, Anda bisa menghadapi situasi darurat dengan aman. Kami berharap Anda bisa menikmati kehidupan yang lebih baik di Jepang.